حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ، حَدَّثَنَا سُفْيَانُ، قَالَ عَمْرٌو سَمِعْتُ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ ـ رضى الله عنهما ـ يَقُولُ لَمَّا نَزَلَ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم {قُلْ هُوَ الْقَادِرُ عَلَى أَنْ يَبْعَثَ عَلَيْكُمْ عَذَابًا مِنْ فَوْقِكُمْ} قَالَ " أَعُوذُ بِوَجْهِكَ ". {أَوْ مِنْ تَحْتِ أَرْجُلِكُمْ} قَالَ " أَعُوذُ بِوَجْهِكَ ". فَلَمَّا نَزَلَتْ {أَوْ يَلْبِسَكُمْ شِيَعًا وَيُذِيقَ بَعْضَكُمْ بَأْسَ بَعْضٍ} قَالَ " هَاتَانِ أَهْوَنُ أَوْ أَيْسَرُ ".
Salin
Narasi Jabir bin Abdullah
Ketika diturunkan kepada Rasulullah (ﷺ) ayat: “Katakanlah: “Dia berkuasa untuk mendatangkan azab kepadamu dari atas”. (6.65) dia berkata, “Ya Allah! Aku berlindung dengan wajah-Mu (dari siksaan itu). Dan tatkala itu diturunkan: “.. atau dari bawah kakimu” (QS 6:65) dia berkata: “Ya Allah! Sesungguhnya aku berlindung dengan wajah-Mu.” Dan tatkala diturunkan ayat ini: “... atau untuk menutupi kamu dengan kebingungan dalam perselisihan, dan membuat kamu merasakan kekerasan satu sama lain,”... (6:65) dia berkata: “Dua peringatan ini lebih mudah (dari yang sebelumnya).