حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ، قَالَ: حَدَّثَنَا فِطْرٌ، عَنْ أَبِي يَحْيَى قَالَ: سَمِعْتُ مُجَاهِدًا، عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ: لَوْ أَنَّ جَبَلاً بَغَى عَلَى جَبَلٍ لَدُكَّ الْبَاغِي.
Terjemahan
Mu'awiya ibn Qurra berkata, “Saya bersama Ma'qil al-Muzn ketika dia menyingkirkan sesuatu yang berbahaya dari jalan. Kemudian saya melihat sesuatu dan pergi ke sana. Dia bertanya. “Apa yang membuatmu melakukan itu, keponakan?” Dia menjawab, 'Saya melihat Anda melakukan sesuatu, jadi saya melakukannya. ' Dia berkata, “Keponakan, kamu telah melakukannya dengan baik. Saya mendengar Nabi, semoga Allah memberkati dia dan memberinya kedamaian, berkata, “Barangsiapa menghilangkan sesuatu yang berbahaya dari jalan umat Islam, maka akan tertulis perbuatan baik untuknya. Barangsiapa menerima amal kebaikannya, ia akan masuk ke taman.”