حَدَّثَنَا الْحُمَيْدِيُّ، حَدَّثَنَا الْوَلِيدُ، حَدَّثَنَا الأَوْزَاعِيُّ، قَالَ سَأَلْتُ الزُّهْرِيَّ أَىُّ أَزْوَاجِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم اسْتَعَاذَتْ مِنْهُ قَالَ أَخْبَرَنِي عُرْوَةُ عَنْ عَائِشَةَ ـ رضى الله عنها ـ أَنَّ ابْنَةَ الْجَوْنِ لَمَّا أُدْخِلَتْ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم وَدَنَا مِنْهَا قَالَتْ أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْكَ‏.‏ فَقَالَ لَهَا ‏"‏ لَقَدْ عُذْتِ بِعَظِيمٍ، الْحَقِي بِأَهْلِكِ ‏"‏‏.‏ قَالَ أَبُو عَبْدِ اللَّهِ رَوَاهُ حَجَّاجُ بْنُ أَبِي مَنِيعٍ عَنْ جَدِّهِ عَنِ الزُّهْرِيِّ أَنَّ عُرْوَةَ أَخْبَرَهُ أَنَّ عَائِشَةَ قَالَتْ‏.‏
Salin
Diriwayatkan Abu Usaid

Kami pergi bersama Nabi (ﷺ) ke sebuah taman yang disebut Ash-Shaut sampai kami mencapai dua tembok di mana kami duduk. Nabi (ﷺ) berkata, "Duduklah di sini," dan masuk ke dalam (taman). Jauniyya (seorang wanita dari Bani Jaun) telah dibawa dan menginap di sebuah rumah di kebun kurma di rumah Umaima binti An-Nu'man bin Sharahil, dan perawatnya yang basah bersamanya. Ketika Nabi (ﷺ) masuk ke atasnya, dia berkata kepadanya, "Berikanlah dirimu (dalam pernikahan) kepadaku sebagai hadiah." Dia berkata, "Bisakah seorang putri menikah dengan pria biasa?" Nabi (ﷺ) mengangkat tangannya untuk menepuknya agar dia bisa tenang. Dia berkata, "Aku berlindung kepada Allah darimu." Dia berkata, "Kamu telah berlindung kepada Dia yang berlindung. Kemudian Nabi (ﷺ) keluar kepada kami dan berkata, "Wahai Abu Usaid! Beri dia dua gaun linen putih untuk dipakai dan biarkan dia kembali ke keluarganya."