حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يُوسُفَ، قَالَ سَمِعْتُ مَالِكًا، يُحَدِّثُ عَنْ أَبِي النَّضْرِ، مَوْلَى عُمَرَ بْنِ عُبَيْدِ اللَّهِ عَنْ عَامِرِ بْنِ سَعْدِ بْنِ أَبِي وَقَّاصٍ، عَنْ أَبِيهِ، قَالَ مَا سَمِعْتُ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ لأَحَدٍ يَمْشِي عَلَى الأَرْضِ إِنَّهُ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ. إِلاَّ لِعَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَلاَمٍ قَالَ وَفِيهِ نَزَلَتْ هَذِهِ الآيَةُ {وَشَهِدَ شَاهِدٌ مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ} الآيَةَ. قَالَ لاَ أَدْرِي قَالَ مَالِكٌ الآيَةَ أَوْ فِي الْحَدِيثِ.
Salin
Diriwayatkan Abu Burda
Ketika saya datang ke Madinah. Saya bertemu dengan 'Abdullah bin Salam. Dia berkata, "Maukah kamu datang kepadaku agar aku melayani kamu dengan Sawiq (yaitu gandum bubuk) dan kurma, dan membiarkan kamu masuk ke dalam sebuah rumah (yang diberkati) di mana Nabi (صلى الله عليه وسلم) masuk?" Kemudian dia menambahkan, "Anda berada di negara di mana praktik Riba (yaitu riba) lazim; jadi jika seseorang berutang sesuatu kepadamu dan dia mengirimimu hadiah setumpuk jerami cincang atau setumpuk jelai atau setumpuk provender maka jangan mengambilnya, seperti itu adalah Riba."