حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سِنَانٍ، حَدَّثَنَا هَمَّامٌ، عَنْ قَتَادَةَ، قَالَ كُنَّا عِنْدَ أَنَسٍ وَعِنْدَهُ خَبَّازٌ لَهُ فَقَالَ مَا أَكَلَ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم خُبْزًا مُرَقَّقًا وَلاَ شَاةً مَسْمُوطَةً حَتَّى لَقِيَ اللَّهَ‏.‏
Salin
Diriwayatkan Ibnu 'Abbas

bahwa bibinya, Um Hufaid binti Al-Harith bin Hazn, mempersembahkan kepada Nabi (ﷺ) mentega, yoghurt kering dan mastigure. Nabi (ﷺ) mengundang orang-orang ke mastigure itu dan mereka dimakan di atas seprainya, tetapi Nabi (ﷺ) tidak memakannya, seolah-olah dia tidak menyukainya. Tetapi. jika tidak sah untuk memakannya, orang-orang tidak akan memakannya di atas meja makan Nabi (ﷺ) dan dia tidak akan memerintahkan agar mereka dimakan.