حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى، حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ، حَدَّثَنَا أَيُّوبُ، عَنْ أَبِي قِلاَبَةَ، حَدَّثَنَا مَالِكٌ، قَالَ أَتَيْنَا النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم وَنَحْنُ شَبَبَةٌ مُتَقَارِبُونَ، فَأَقَمْنَا عِنْدَهُ عِشْرِينَ لَيْلَةً، وَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم رَفِيقًا، فَلَمَّا ظَنَّ أَنَّا قَدِ اشْتَهَيْنَا أَهْلَنَا أَوْ قَدِ اشْتَقْنَا سَأَلَنَا عَمَّنْ تَرَكْنَا بَعْدَنَا فَأَخْبَرْنَاهُ قَالَ " ارْجِعُوا إِلَى أَهْلِيكُمْ، فَأَقِيمُوا فِيهِمْ، وَعَلِّمُوهُمْ، وَمُرُوهُمْ ـ وَذَكَرَ أَشْيَاءَ أَحْفَظُهَا أَوْ لاَ أَحْفَظُهَا ـ وَصَلُّوا كَمَا رَأَيْتُمُونِي أُصَلِّي، فَإِذَا حَضَرَتِ الصَّلاَةُ فَلْيُؤَذِّنْ لَكُمْ أَحَدُكُمْ، وَلْيَؤُمَّكُمْ أَكْبَرُكُمْ ".
Salin
Diriwayatkan Al-Bara'
Ketika Rasulullah (ﷺ) tiba di Madinah, dia berdoa menghadap Yerusalem selama enam belas atau tujuh belas bulan tetapi dia berharap bahwa dia akan diperintahkan untuk menghadapi Ka'bah. Maka Allah turunkan: “Sesungguhnya! Sesungguhnya Kami telah melihat peralihan wajahmu ke langit, sesungguhnya Kami akan mengarahkan kamu ke arah kiblat yang menyenangkan kamu.” (2:144) Demikianlah ia diarahkan kepada Ka'bah. Seorang pria berdoa 'Asr bersama Nabi (ﷺ) dan kemudian keluar, dan melewati beberapa orang dari Ansar, dia berkata, “Saya bersaksi. bahwa saya telah shalat bersama Nabi (ﷺ) dan dia (Nabi) telah shalat menghadap Ka'bah.” Maka mereka yang bersujud dalam shalat Asr berbalik ke arah Ka'bah.