حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ، حَدَّثَنَا شُعْبَةُ، قَالَ أَخْبَرَنِي ابْنُ عُثْمَانَ، قَالَ سَمِعْتُ مُوسَى بْنَ طَلْحَةَ، عَنْ أَبِي أَيُّوبَ، قَالَ قِيلَ يَا رَسُولَ اللَّهِ، أَخْبِرْنِي بِعَمَلٍ، يُدْخِلُنِي الْجَنَّةَ‏.‏
Salin
Narasi dari Abu Aiyub Al-Ansari

Seorang pria berkata, “Wahai Rasulullah (ﷺ)! Beritahukanlah kepadaku tentang suatu perbuatan yang akan membuatku masuk surga. Orang-orang berkata, “Ada apa dengan dia? Ada apa dengan dia?” Rasulullah SAW (ﷺ) berkata, “Dia memiliki sesuatu untuk ditanyakan (apa yang sangat dia butuhkan).” Rasulullah SAW bersabda kepadanya: “Untuk masuk surga, hendaklah kamu menyembah Allah dan tidak bersekutu dengan-Nya; hendaklah kamu menyembah shalat dengan sempurna, memberikan sedekah wajib (zakat), dan memelihara hubungan baik dengan Kith dan saudaramu.” ﷺ Dia kemudian berkata, “Tinggalkan saja!” (Sub-narator berkata, “Sepertinya Nabi (ﷺ) sedang menunggangi untanya.”