Saya melihat Abu Dhar mengenakan Burd (pakaian) dan budaknya juga mengenakan Burd, jadi saya berkata (kepada Abu Dhar), “Jika Anda mengambil ini (Burda dari budak Anda) dan memakainya (bersama dengan Anda), Anda akan memiliki pakaian yang bagus (kostum) dan Anda dapat memberinya pakaian lain.” Abu Dhar berkata, “Ada pertengkaran antara saya dan pria lain yang ibunya bukan Arab dan saya memanggilnya nama buruk. Pria itu menyebutkan (mengeluh tentang) saya kepada Nabi. Nabi (ﷺ) berkata, “Apakah kamu menyalahgunakan itu dan itu?” Saya berkata, “Ya” Dia berkata, “Apakah Anda menyebut ibunya dengan nama buruk?” Saya berkata, “Ya”. Dia berkata, “Kamu masih memiliki ciri-ciri ketidaktahuan (masa pra-Islam).” Aku bilang. “(Apakah saya masih memiliki ketidaktahuan) bahkan sekarang di usia tua saya?” Beliau menjawab: “Ya, mereka (hamba atau hamba) adalah saudaramu, dan Allah telah menempatkan mereka di bawah perintahmu. Maka barangsiapa yang Allah menempatkan saudaranya di bawah tangannya, hendaklah memberinya makan apa yang dia makan, dan memberinya pakaian dari apa yang dia kenakan, dan janganlah memintanya melakukan sesuatu yang melebihi kemampuannya. Dan jika dia memintanya untuk melakukan tugas yang sulit, dia harus menolongnya di dalamnya.”