حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ عَمَّارٍ، حَدَّثَنَا مُسْلِمُ بْنُ خَالِدٍ، حَدَّثَنَا زَيْدُ بْنُ أَسْلَمَ، عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ، عَنْ أَبِي رَافِعٍ، أَنَّ النَّبِيَّ ـ صلى الله عليه وسلم ـ اسْتَسْلَفَ مِنْ رَجُلٍ بَكْرًا وَقَالَ ‏"‏ إِذَا جَاءَتْ إِبِلُ الصَّدَقَةِ قَضَيْنَاكَ ‏"‏ ‏.‏ فَلَمَّا قَدِمَتْ قَالَ ‏"‏ يَا أَبَا رَافِعٍ اقْضِ هَذَا الرَّجُلَ بَكْرَهُ ‏"‏ ‏.‏ فَلَمْ أَجِدْ إِلاَّ رَبَاعِيًا فَصَاعِدًا فَأَخْبَرْتُ النَّبِيَّ ـ صلى الله عليه وسلم ـ فَقَالَ ‏"‏ أَعْطِهِ فَإِنَّ خَيْرَ النَّاسِ أَحْسَنُهُمْ قَضَاءً ‏"‏ ‏.‏
Terjemahan
Diriwayatkan dari Abu Rafi' bahwa

Nabi (ﷺ) meminta seorang pria untuk meminjamkan seekor unta muda dan berkata: "Ketika unta-unta Sedekah datang, kami akan membayarmu kembali." Ketika unta-unta datang, dia berkata: "Wahai Abu Rafi', bayar kembali orang ini untuk unta mudanya." Tapi yang bisa saya temukan hanyalah unta berusia tujuh tahun atau yang lebih baik. Aku berkata kepada Nabi (ﷺ) dan dia berkata: "Berikanlah kepadanya, karena yang terbaik dari Manusia adalah mereka yang terbaik dalam membalasnya."