حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ مُحَمَّدٍ، حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ نُمَيْرٍ، عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ، عَنْ نَافِعٍ، قَالَ سَأَلْتُ أُمَّ سَلَمَةَ عَنِ الرَّجُلِ، يُصْبِحُ، وَهُوَ جُنُبٌ، يُرِيدُ الصَّوْمَ؟ قَالَتْ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ ـ صلى الله عليه وسلم ـ يُصْبِحُ جُنُبًا مِنَ الْوِقَاعِ، لاَ مِنِ احْتِلاَمٍ، ثُمَّ يَغْتَسِلُ وَيُتِمُّ صَوْمَهُ ‏.‏
Salin
Tidak ada yang dimaksud bahwa 'Aisyah berkata

"Nabi (ﷺ) biasa menghabiskan malam dalam keadaan kenajisan seksual, maka Bilal akan datang kepadanya dan memberitahukannya bahwa sudah waktunya untuk shalat. Jadi dia akan bangun dan mandi, dan saya akan melihat air menetes dari kepalanya, kemudian dia akan keluar dan saya akan mendengar suaranya selama shalat Subuh." (Salah satu narator) Mutarrif berkata: "Saya berkata kepada Amir: 'Apakah itu selama Ramadhan?' Dia berkata: 'Di Ramadhan dan di waktu-waktu lain.'"