عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ: حُدِّثْتُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «صَلَاةُ الرَّجُلِ قَاعِدًا نِصْفُ الصَّلَاةِ» قَالَ: فَأَتَيْتُهُ فَوَجَدْتُهُ يُصَلِّي جَالِسًا فَوَضَعْتُ يَدِي عَلَى رَأسه فَقَالَ: «مَالك يَا عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَمْرٍو؟» قُلْتُ: حُدِّثْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَنَّكَ قُلْتَ: «صَلَاةُ الرَّجُلِ قَاعِدًا عَلَى نِصْفِ الصَّلَاةِ» وَأَنْتَ تُصَلِّي قَاعِدًا قَالَ: «أَجَلْ وَلَكِنِّي لَسْتُ كَأَحَدٍ مِنْكُمْ» . رَوَاهُ مُسلم
Salin
Abdullah b. 'Amr berkata
Saya diberitahu bahwa Rasulullah telah berkata, “Doa yang dilakukan oleh seorang pria sambil duduk dihitung sebagai setengah dari doa,” jadi saya pergi kepadanya dan saya menemukannya berdoa sambil duduk, dan saya meletakkan tangan saya di kepalanya. Dia berkata, “Apakah yang terjadi denganmu, 'Abdullah b. 'Amr? “Saya menjawab, “Saya telah diberitahu, wahai Rasulullah, bahwa Anda mengatakan bahwa doa yang dilakukan oleh seorang pria sambil duduk dihitung sebagai setengah dari doa, tetapi Anda sendiri berdoa sambil duduk.” Dia berkata, “Ya, tapi aku tidak seperti salah satu dari kalian.” Muslim menularkannya.