عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ: كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَغْدُو إِلَى الْمُصَلَّى وَالْعَنَزَةُ بَيْنَ يَدَيْهِ تُحْمَلُ وَتُنْصَبُ بِالْمُصَلَّى بَيْنَ يَدَيْهِ فَيصَلي إِلَيْهَا. رَوَاهُ البُخَارِيّ
Salin
Abu Sa'id melaporkan Rasulullah berkata, “Apabila salah seorang di antara kamu berdoa menghadap sesuatu yang menyembunyikannya dari manusia dan seseorang ingin lewat di depannya, dia harus berpaling; tetapi jika dia menolak untuk pergi, dia harus menolaknya dengan paksa, karena dia hanyalah setan.” Ini adalah kata-kata Bukhari, dan Muslim memiliki efek yang sama.