عَن سَمُرَة بن جُنْدُب قَالَ: أَمَرَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا كُنَّا ثَلَاثَةً أَنْ يَتَقَدَّمَنَا أَحَدُنَا. رَوَاهُ التِّرْمِذِيّ
Salin
Sahl b. Sa'd as-Sa'idi berkata bahwa dia ditanya dari apa mimbar itu dibuat dan menjawab, “Itu dari tamarisk al-Ghaba, dibuat oleh orang itu dan itu, klien wanita itu dan itu, untuk Rasul Allah. Ketika itu dibuat dan ditempatkan di tempatnya, Rasulullah menaikinya, menghadap kiblat, dan berkata: “Allah Maha Besar”, orang-orang berdiri di belakangnya. Dia membacakan beberapa ayat dan membungkuk, dan orang-orang membungkuk di belakangnya. Kemudian dia mengangkat kepalanya, bergerak mundur dan bersujud ke tanah, lalu kembali ke mimbar, lalu membacakan beberapa ayat, lalu membungkuk, lalu mengangkat kepalanya, lalu bergerak mundur dan bersujud ke tanah. Ini adalah kata-kata Bukhari. Dalam versi yang diberikan baik olehnya maupun oleh Muslim ada sesuatu yang serupa, di ujungnya dikatakan

Kemudian setelah selesai, dia menghadap manusia dan berkata: “Wahai manusia, aku telah melakukan ini hanya agar kamu mendapat petunjuk olehku dan mengetahui bagaimana aku melaksanakan shalat.”