عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «وَاللَّهِ إِنِّي لِأَسْتَغْفِرُ اللَّهَ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ فِي الْيَوْمِ أَكْثَرَ مِنْ سبعينَ مرَّةً» . رَوَاهُ البُخَارِيّ
Terjemahan

Shaddad b. Aus melaporkan bahwa utusan Allah mengatakan bahwa cara terbaik untuk meminta pengampunan adalah dengan berkata, “Ya Tuhan, Engkau adalah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkau telah menciptakan aku, dan aku adalah hamba-Mu dan berpegang teguh pada perjanjian-Mu dan janji-Mu sebanyak yang aku bisa. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan apa yang telah kulakukan. Aku mengakui nikmat-Mu kepadaku, dan aku mengakui dosa-dosaku. Ampunilah aku, karena tidak ada yang mengampuni dosa kecuali Engkau.” Beliau berkata, “Barangsiapa yang mengucapkannya di siang hari dengan keyakinan yang kuat padanya dan meninggal pada hari sebelum petang, maka dia termasuk orang-orang yang pergi ke surga; dan barangsiapa mengatakannya pada malam hari dengan keyakinan yang kuat padanya dan mati sebelum pagi, maka dia termasuk orang-orang yang masuk surga. Bukhari mengirimkannya.