وَعَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ: إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا جَلَسَ مَجْلِسًا أَوْ صَلَّى تكلَّم بِكَلِمَاتٍ فَسَأَلْتُهُ عَنِ الْكَلِمَاتِ فَقَالَ:" إِنْ تُكُلِّمَ بِخَيْرٍ كَانَ طَابَعًا عَلَيْهِنَّ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ وَإِنْ تُكُلِّمَ بِشَرٍّ كَانَ كَفَّارَةً لَهُ: سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ ". رَوَاهُ النَّسَائِيّ
Terjemahan

Qatada menceritakan bahwa ketika Rasul Allah melihat bulan baru dia berkata, “Bulan baru dengan petunjuk yang baik dan benar; bulan baru dengan petunjuk yang baik dan benar; bulan baru dengan petunjuk yang baik dan benar; bulan baru dengan petunjuk yang baik dan benar. Aku percaya kepada Dia yang menciptakan kamu” (tiga kali). Kemudian dia berkata, “Segala puji bagi Allah yang telah membuat bulan ini dan itu berlalu dan telah membawa bulan itu dan bulan itu.” Abu Dawud menuliskannya.