عَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «لِيَسْأَلْ أَحَدُكُمْ رَبَّهُ حَاجَتَهُ كُلَّهَا حَتَّى يَسْأَلَهُ شِسْعَ نَعله إِذا انْقَطع» زَادَ فِي رِوَايَةٍ عَنْ ثَابِتٍ الْبُنَانِيِّ مُرْسَلًا «حَتَّى يَسْأَلَهُ الْمِلْحَ وَحَتَّى يَسْأَلَهُ شِسْعَهُ إِذَا انْقَطع» . رَوَاهُ التِّرْمِذِيّ
Terjemahan
Abu Sa'id al-Khudri melaporkan Rasulullah berkata, “Setiap Muslim yang membuat permohonan yang tidak mengandung dosa atau yang melibatkan pemutusan hubungan akan diberikan oleh Allah sebagai salah satu dari tiga hal.

Dia akan memberinya jawaban yang tajam, atau menyimpannya untuknya di dunia berikutnya, atau menjauhkan darinya jumlah kejahatan yang setara.” Mereka yang mendengarnya mengatakan bahwa mereka kemudian akan membuat banyak permohonan dan dia menjawab bahwa Tuhan lebih siap untuk menjawab daripada mereka bertanya. Ahmad mengirimkannya.