عَن ربيعَة الجرشِي يَقُول أُتِي النَّبِي صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقِيلَ لَهُ لِتَنَمْ عَيْنُكَ وَلِتَسْمَعْ أُذُنُكَ وَلِيَعْقِلْ قَلْبُكَ قَالَ فَنَامَتْ عَيْنَايَ وَسَمِعَتْ أُذُنَايَ وَعَقَلَ قَلْبِي قَالَ فَقِيلَ لِي سيد بنى دَارا فَصنعَ مَأْدُبَةً وَأَرْسَلَ دَاعِيًا فَمَنْ أَجَابَ الدَّاعِيَ دَخَلَ الدَّارَ وَأَكَلَ مِنَ الْمَأْدُبَةِ وَرَضِيَ عَنْهُ السَّيِّدُ وَمَنْ لَمْ يُجِبِ الدَّاعِيَ لَمْ يَدْخُلِ الدَّارَ وَلم يطعم مِنَ الْمَأْدُبَةِ وَسَخِطَ عَلَيْهِ السَّيِّدُ قَالَ فَاللَّهُ السَّيِّدُ وَمُحَمَّدٌ الدَّاعِي وَالدَّارُ الْإِسْلَامُ وَالْمَأْدُبَةُ الْجَنَّةُ. رَوَاهُ الدَّارمِيّ
Terjemahan

Al-Miqdam b. Ma'dikarib melaporkan utusan Tuhan yang mengatakan, "Aku memang telah dibawa Al-Qur'an dan sesuatu yang serupa bersamanya, namun waktunya akan tiba ketika seorang pria yang penuh di sofanya akan berkata, 'Patuhilah Al-Qur'an ini; apa yang Anda temukan di dalamnya diperbolehkan diperlakukan sebagai diizinkan, dan apa yang Anda temukan di dalamnya dilarang diperlakukan sebagai dilarang.' Tetapi apa yang dilarang oleh utusan Tuhan adalah seperti apa yang dilarang Tuhan. Keledai domestik, binatang pemangsa dengan taring, temuan milik konfederasi, kecuali pemiliknya tidak menginginkannya, tidak diperbolehkan bagi Anda. Jika ada yang datang kepada beberapa orang, mereka harus menghiburnya, tetapi jika tidak, dia berhak untuk mencurahkan mereka dengan jumlah yang setara dengan hiburannya." Abu Dawud menularkannya, dan Darimi mentransmisikan sesuatu yang serupa. Ibnu Majah menyampaikan hal yang sama hingga "seperti apa yang dilarang Tuhan."