عَنْ مُعَاذِ بْنِ جَبَلٍ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «إِنَّ الشَّيْطَانَ ذِئْبُ الْإِنْسَانِ كَذِئْبِ الْغَنَمِ يَأْخُذُ الشَّاذَّةَ وَالْقَاصِيَةَ وَالنَّاحِيَةَ وَإِيَاكُمْ وَالشِّعَابَ وَعَلَيْكُمْ بِالْجَمَاعَةِ وَالْعَامَّةِ» . رَوَاهُ أَحْمد
Terjemahan
Mu'adh b. Jabal melaporkan utusan Tuhan berkata, "Iblis adalah serigala bagi manusia, seperti serigala yang mengganggu domba, menangkap yang menyendiri, yang jauh dari kawanan, dan yang mengembara. Jadi hindari jalur percabangan dan tetap berpegang pada komunitas umum." Ahmad menularkannya.