عَن ابنِ عمَرِ قَالَ: مَرَرْتُ بِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَفِي إِزَارِي اسْتِرْخَاءٌ فَقَالَ: «يَا عَبْدَ اللَّهِ ارْفَعْ إِزَارَكَ» فَرَفَعْتُهُ ثُمَّ قَالَ: «زِدْ» فَزِدْتُ فَمَا زِلْتُ أَتَحَرَّاهَا بَعْدُ فَقَالَ: بَعْضُ الْقَوْمِ: إِلَى أَيْنَ؟ قَالَ: «إِلَى أَنْصَافِ السَّاقَيْنِ» . رَوَاهُ مُسلم
Terjemahan
Abu Raja' dijo

'Imran b. Husain datang kepada kami mengenakan jubah sutra dengan pinggiran berornamen dan menyatakan bahwa utusan Allah telah berkata, “Jika Allah menunjukkan nikmat kepada seseorang, Dia suka tanda nikmat-Nya terlihat pada hamba-Nya.” Ahmad menuliskannya.