Abu Bakar, tinggalkan mereka sendirian karena inilah hari-hari 'Id. Dan 'Aisyah berkata: Saya merangkum dalam pikiran saya fakta bahwa suatu kali Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) menyaring saya dengan jubahnya dan saya melihat olahraga Abyssinian, dan saya hanya seorang gadis, dan Anda dapat membayangkan bagaimana seorang gadis yang masih muda suka menonton olahraga itu.
Kitab Doa - Dua Hari Raya
Sahih Muslim 892 c
Analisis Kontekstual
Narasi ini menunjukkan kebijaksanaan Nabi dalam menyeimbangkan prinsip-prinsip agama dengan sifat manusia. Ketika Abu Bakar berusaha melarang permainan tombak orang Abisinia, Utusan Allah mengakui bahwa perayaan Id memiliki konsesi khusus.
Komentar Ilmiah
Kebolehan kegiatan rekreasi selama Id ditetapkan di sini, asalkan tetap dalam batasan Islam. Instruksi Nabi "biarkan mereka" menunjukkan toleransi terhadap ekspresi budaya yang tidak melanggar prinsip syariah.
Ingatan Aisyah mengungkapkan bagaimana Nabi mengakomodasi kesenangan yang tidak bersalah, bahkan menggunakan mantelnya untuk menutupi pandangannya - menunjukkan perlindungan dan izin. Ini mencerminkan pendekatan Islam yang seimbang terhadap urusan spiritual dan duniawi.
Keputusan Hukum yang Diambil
Kebolehan menonton hiburan yang sah selama perayaan Id. Izin untuk praktik budaya yang tidak bertentangan dengan ajaran Islam. Demonstrasi pemahaman Nabi yang penuh kasih terhadap sifat manusia, terutama terhadap pemuda.