وَحَدَّثَنِي أَبُو الطَّاهِرِ، وَحَرْمَلَةُ، وَعَمْرُو بْنُ سَوَّادٍ الْعَامِرِيُّ، قَالَ أَبُو الطَّاهِرِ حَدَّثَنَا وَقَالَ الآخَرَانِ، أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ، أَخْبَرَنِي يُونُسُ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ، أَخْبَرَنِي أَبُو عَبْدِ اللَّهِ، الأَغَرُّ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا هُرَيْرَةَ، يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم ‏"‏ إِذَا كَانَ يَوْمُ الْجُمُعَةِ كَانَ عَلَى كُلِّ بَابٍ مِنْ أَبْوَابِ الْمَسْجِدِ مَلاَئِكَةٌ يَكْتُبُونَ الأَوَّلَ فَالأَوَّلَ فَإِذَا جَلَسَ الإِمَامُ طَوَوُا الصُّحُفَ وَجَاءُوا يَسْتَمِعُونَ الذِّكْرَ وَمَثَلُ الْمُهَجِّرِ كَمَثَلِ الَّذِي يُهْدِي الْبَدَنَةَ ثُمَّ كَالَّذِي يُهْدِي بَقَرَةً ثُمَّ كَالَّذِي يُهْدِي الْكَبْشَ ثُمَّ كَالَّذِي يُهْدِي الدَّجَاجَةَ ثُمَّ كَالَّذِي يُهْدِي الْبَيْضَةَ».
Terjemahan
Abu Huraira melaporkan bahwa Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) bersabda

Ketika hari Jumat, para malaikat berdiri di setiap pintu masjid dan mencatat orang-orang dalam urutan kedatangan mereka, dan ketika Imam duduk (di mimbar untuk menyampaikan khotbah) mereka melipat lembaran mereka (manuskrip Al-Qur'an) dan mendengarkan penyebutan (tentang Allah). Dan dia yang datang lebih awal seperti orang yang mempersembahkan unta betina sebagai korban, yang berikutnya seperti orang yang mempersembahkan seekor sapi, yang berikutnya seekor domba jantan, yang berikutnya seekor ayam, yang berikutnya seekor telur.

Comment

Kitab Doa - Jumat

Sahih Muslim 850 b

Teks Hadis

Ketika hari Jumat, para malaikat berdiri di setiap pintu masjid dan mencatat orang-orang sesuai urutan kedatangan mereka, dan ketika Imam duduk (di mimbar untuk menyampaikan khutbah) mereka melipat lembaran-lembaran mereka (naskah Al-Qur'an) dan mendengarkan penyebutan (Allah). Dan siapa yang datang lebih awal seperti orang yang mempersembahkan unta betina sebagai kurban, yang berikutnya seperti orang yang mempersembahkan sapi, yang berikutnya domba jantan, yang berikutnya ayam, yang berikutnya telur.

Komentar tentang Kehadiran Malaikat

Para malaikat ditempatkan di pintu masuk masjid untuk mencatat pahala orang beriman sesuai waktu kedatangan mereka. Ini menunjukkan kehormatan ilahi yang diberikan kepada shalat Jumat berjamaah dan pencatatan amal baik yang teliti.

Ketika Imam naik ke mimbar, para malaikat berhenti mencatat dan bergabung dengan jamaah dalam mendengarkan khutbah. Ini menandakan pentingnya mendengarkan khutbah dengan saksama, yang berisi pengingat tentang Allah dan petunjuk bagi Umat.

Tingkatan Pahala

Nabi ﷺ menggambarkan pahala yang menurun untuk yang datang lebih lambat menggunakan hewan kurban - dari yang paling berharga (unta betina) hingga yang paling sedikit (telur). Gradasi metaforis ini menekankan manfaat spiritual yang besar dari kehadiran lebih awal.

Hierarki ini memotivasi orang beriman untuk segera pergi ke masjid, karena pahala berbeda secara signifikan berdasarkan ketepatan waktu seseorang. Yang datang paling awal menerima balasan spiritual terbesar, sebanding dengan pengorbanan waktu dan usaha mereka.

Implikasi Hukum dan Spiritual

Para ulama menyimpulkan dari hadis ini praktik yang disarankan untuk datang lebih awal untuk shalat Jumu'ah dan kewajiban untuk mendengarkan khutbah dengan saksama tanpa gangguan.

Malaikat pencatat dan gulungan mereka yang terlipat menunjukkan bahwa periode khutbah memerlukan perhatian penuh, membuat percakapan yang tidak perlu dilarang selama waktu suci ini.