حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ، وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ، كِلاَهُمَا عَنْ إِسْمَاعِيلَ بْنِ إِبْرَاهِيمَ، - قَالَ أَبُو بَكْرٍ حَدَّثَنَا ابْنُ عُلَيَّةَ، - عَنْ خَالِدٍ، قَالَ حَدَّثَنِي الْوَلِيدُ بْنُ مُسْلِمٍ، عَنْ حُمْرَانَ، عَنْ عُثْمَانَ، قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم " مَنْ مَاتَ وَهُوَ يَعْلَمُ أَنَّهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ دَخَلَ الْجَنَّةَ " .
Terjemahan
Diriwayatkan tentang kewibawaan Mu'adh b. Jabal yang dikatakan oleh Rasulullah (صلى الله عليه وسلم)
Mu'adh, apakah kamu tahu hak Allah atas hamba-hamba-Nya? Dia (Mu'adh) berkata: Allah dan Rasul-Nya yang paling maha tahu. Dia (Rasulullah) bersabda: Bahwa hanya Allah yang harus disembah dan tidak ada yang harus dikaitkan dengan-Nya. Dia (Nabi Suci) berkata: Apakah hak mereka (hamba-hamba) terhadap-Nya jika mereka melakukannya? Dia (Mu'adh) berkata: Allah dan Rasul-Nya yang paling maha tahu. Dia (Nabi Suci) berkata: Bahwa Dia tidak akan menghukum mereka.