حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ السَّعْدِيُّ، حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ، - يَعْنِي ابْنَ عُلَيَّةَ - عَنْ مَنْصُورِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ، عَنِ الشَّعْبِيِّ، عَنْ جَرِيرٍ، أَنَّهُ سَمِعَهُ يَقُولُ ‏"‏ أَيُّمَا عَبْدٍ أَبَقَ مِنْ مَوَالِيهِ فَقَدْ كَفَرَ حَتَّى يَرْجِعَ إِلَيْهِمْ ‏"‏ ‏.‏ قَالَ مَنْصُورٌ قَدْ وَاللَّهِ رُوِيَ عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم وَلَكِنِّي أَكْرَهُ أَنْ يُرْوَى عَنِّي هَا هُنَا بِالْبَصْرَةِ ‏.‏
Salin
Diriwayatkan tentang otoritas Jarir bahwa dia mendengar (Nabi Suci) berkata, "Budak yang melarikan diri dari tuannya melakukan perbuatan selama dia tidak mau kembali kepadanya. Mansur mengamati

Demi Tuhan, hadits ini diriwayatkan dari Rasul (semoga shallallahu 'alaihi wa sallam), tetapi saya tidak suka bahwa ini harus diriwayatkan tentang otoritas saya di sini di Basra.