حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ يُونُسَ، حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ، حَدَّثَنَا الأَسْوَدُ بْنُ قَيْسٍ، ح وَحَدَّثَنَاهُ يَحْيَى، بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا أَبُو خَيْثَمَةَ، عَنِ الأَسْوَدِ بْنِ قَيْسٍ، حَدَّثَنِي جُنْدَبُ بْنُ سُفْيَانَ، قَالَ شَهِدْتُ الأَضْحَى مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم فَلَمْ يَعْدُ أَنْ صَلَّى وَفَرَغَ مِنْ صَلاَتِهِ سَلَّمَ فَإِذَا هُوَ يَرَى لَحْمَ أَضَاحِيَّ قَدْ ذُبِحَتْ قَبْلَ أَنْ يَفْرُغَ مِنْ صَلاَتِهِ فَقَالَ ‏"‏ مَنْ كَانَ ذَبَحَ أُضْحِيَّتَهُ قَبْلَ أَنْ يُصَلِّيَ - أَوْ نُصَلِّيَ - فَلْيَذْبَحْ مَكَانَهَا أُخْرَى وَمَنْ كَانَ لَمْ يَذْبَحْ فَلْيَذْبَحْ بِاسْمِ اللَّهِ ‏"‏ ‏.‏
Salin
Al-Bara' melaporkan Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) telah mengatakan

Barangsiapa menjalankan doa seperti doa kita dan memalingkan mukanya ke kiblat kita (dalam doa) dan yang mempersembahkan kurban (binatang) seperti yang kita lakukan, ia tidak boleh menyembelih (hewan sebagai korban) sampai ia menyelesaikan shalat. Lalu paman saya dari pihak ibu berkata: Rasulullah, saya telah mengorbankan hewan itu atas nama anak saya. Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) bersabda: Inilah hal yang telah kamu buru-buru untuk keluargamu. Dia berkata: Aku memiliki seekor kambing yang lebih baik daripada dua kambing. Setelah itu dia berkata: Korbanlah itu karena itu adalah yang terbaik.