أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ الْوَاحِدِ، قَالَ حَدَّثَنَا مَرْوَانُ، - وَهُوَ ابْنُ مُحَمَّدٍ - قَالَ حَدَّثَنَا خَالِدُ بْنُ يَزِيدَ بْنِ صَالِحِ بْنِ صَبِيحٍ الْمُرِّيُّ، قَالَ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ أَبِي عَبْلَةَ، عَنِ الْوَلِيدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْجُرَشِيِّ، عَنْ جُبَيْرِ بْنِ نُفَيْرٍ، عَنْ سَلَمَةَ بْنِ نُفَيْلٍ الْكِنْدِيِّ، قَالَ كُنْتُ جَالِسًا عِنْدَ رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم فَقَالَ رَجُلٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَذَالَ النَّاسُ الْخَيْلَ وَوَضَعُوا السِّلاَحَ وَقَالُوا لاَ جِهَادَ قَدْ وَضَعَتِ الْحَرْبُ أَوْزَارَهَا فَأَقْبَلَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم بِوَجْهِهِ وَقَالَ ‏"‏ كَذَبُوا الآنَ الآنَ جَاءَ الْقِتَالُ وَلاَ يَزَالُ مِنْ أُمَّتِي أُمَّةٌ يُقَاتِلُونَ عَلَى الْحَقِّ وَيُزِيغُ اللَّهُ لَهُمْ قُلُوبَ أَقْوَامٍ وَيَرْزُقُهُمْ مِنْهُمْ حَتَّى تَقُومَ السَّاعَةُ وَحَتَّى يَأْتِيَ وَعْدُ اللَّهِ وَالْخَيْلُ مَعْقُودٌ فِي نَوَاصِيهَا الْخَيْرُ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ وَهُوَ يُوحَى إِلَىَّ أَنِّي مَقْبُوضٌ غَيْرَ مُلَبَّثٍ وَأَنْتُمْ تَتَّبِعُونِي أَفْنَادًا يَضْرِبُ بَعْضُكُمْ رِقَابَ بَعْضٍ وَعُقْرُ دَارِ الْمُؤْمِنِينَ الشَّامُ ‏"‏ ‏.‏
Terjemahan
Diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah berkata

“Kuda dapat membawa pahala kepada manusia, atau mereka mungkin menjadi sarana perlindungan, atau mereka mungkin menjadi beban (dosa). Adapun apa yang membawa pahala, adalah orang yang memeliharanya untuk jalan Allah dan mengikatnya dengan tali panjang di padang rumput atau kebun. Apa yang dimakan atau diminum di padang rumput atau kebun itu dianggap sebagai perbuatan baik baginya. Jika ia mematahkan talinya dan melompati satu atau dua bukit, langkah kakinya” - dan menurut Hadis Al-Harith, “kotorannya akan dianggap sebagai perbuatan baik baginya. Jika sungai itu melewati sungai dan minum darinya, meskipun (pemiliknya) tidak berniat memberinya air dari sungai itu, itu juga akan memberinya pahala. Jika seseorang memelihara kuda untuk mencari nafkah sendiri dan menghindari meminta bantuan orang lain, dan dia tidak melupakan tugasnya terhadap Allah sehubungan dengan leher dan punggung mereka (kuda), maka mereka akan menjadi alat perlindungan baginya. Jika seseorang memelihara kuda karena kesombongan, untuk memamerkan diri di hadapan orang lain dan untuk memerangi orang-orang Muslim, maka itu akan menjadi beban (dosa) baginya. Rasulullah SAW ditanya tentang keledai dan dia berkata: “Tidak ada yang diturunkan kepadaku tentang mereka kecuali ayat ini yang luas artinya: 'Maka barangsiapa melakukan kebaikan yang sama dengan berat satu atom (atau semut kecil) akan melihatnya. Dan barangsiapa melakukan kejahatan yang sama dengan berat satu atom (atau semut kecil), maka ia akan melihatnya.”