أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سَلَمَةَ، وَالْحَارِثُ بْنُ مِسْكِينٍ، قِرَاءَةً عَلَيْهِ وَأَنَا أَسْمَعُ، عَنِ ابْنِ الْقَاسِمِ، قَالَ حَدَّثَنَا مَالِكٌ، عَنْ أَبِي الزِّنَادِ، عَنِ الأَعْرَجِ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ ‏"‏ تَكَفَّلَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ لِمَنْ جَاهَدَ فِي سَبِيلِهِ لاَ يُخْرِجُهُ إِلاَّ الْجِهَادُ فِي سَبِيلِهِ وَتَصْدِيقُ كَلِمَتِهِ بِأَنْ يُدْخِلَهُ الْجَنَّةَ أَوْ يَرُدَّهُ إِلَى مَسْكَنِهِ الَّذِي خَرَجَ مِنْهُ مَعَ مَا نَالَ مِنْ أَجْرٍ أَوْ غَنِيمَةٍ ‏"‏ ‏.‏
Salin
Abu Hurairah dijo

“Saya mendengar Rasulullah (ﷺ) berkata: “Perumpamaan tentang Mujahid (yang berjuang di jalan Allah) - dan Allah lebih mengetahui siapa yang berjihad di jalan Allah - adalah perumpamaan orang yang berpuasa dan shalat qiyam (terus menerus). Allah telah berjanji kepada Mujahid (orang-orang yang berjihad), bahwa Dia akan mematikannya dan memasukkannya ke dalam surga, atau Dia akan mengembalikannya dengan selamat dengan apa yang telah dia kerjakan sebagai pahala atau rampasan perang.