أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ، قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى، - يَعْنِي ابْنَ سَعِيدٍ الْقَطَّانَ - عَنْ يَحْيَى، - يَعْنِي ابْنَ سَعِيدٍ الأَنْصَارِيَّ - قَالَ حَدَّثَنِي ذَكْوَانُ أَبُو صَالِحٍ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ ‏"‏ لَوْلاَ أَنْ أَشُقَّ عَلَى أُمَّتِي لَمْ أَتَخَلَّفْ عَنْ سَرِيَّةٍ وَلَكِنْ لاَ يَجِدُونَ حَمُولَةً وَلاَ أَجِدُ مَا أَحْمِلُهُمْ عَلَيْهِ وَيَشُقُّ عَلَيْهِمْ أَنْ يَتَخَلَّفُوا عَنِّي وَلَوَدِدْتُ أَنِّي قُتِلْتُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ثُمَّ أُحْيِيتُ ثُمَّ قُتِلْتُ ثُمَّ أُحْيِيتُ ثُمَّ قُتِلْتُ ‏"‏ ‏.‏ ثَلاَثًا ‏.‏
Salin
Dikatakan bahwa Abu Hurairah berkata

“Saya mendengar Rasulullah (ﷺ) berkata: 'Demi Dia yang di tangan-Nya jiwaku, seandainya beberapa orang di antara orang-orang mukmin tidak ingin tinggal di belakang ketika saya keluar (untuk berperang), dan saya tidak dapat menemukan tunggangan untuk mereka, saya tidak akan tinggal dari kampanye apa pun yang berperang di jalan Allah. Demi Dia yang jiwaku berada di tangan-Nya, aku berharap aku bisa dibunuh di jalan Allah, kemudian dihidupkan kembali, kemudian dibunuh, kemudian dihidupkan kembali, kemudian dibunuh.