أَخْبَرَنَا مَحْمُودُ بْنُ غَيْلاَنَ، قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ، قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ، عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ عُمَيْرٍ، قَالَ سَمِعْتُ مُصْعَبَ بْنَ سَعْدٍ، قَالَ كَانَ سَعْدٌ يُعَلِّمُهُ هَؤُلاَءِ الْكَلِمَاتِ وَيَرْوِيهِنَّ عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم ‏"‏ اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ أُرَدَّ إِلَى أَرْذَلِ الْعُمُرِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الدُّنْيَا وَعَذَابِ الْقَبْرِ ‏"‏ ‏.‏
Salin
Diriwayatkan bahwa Mus'ab bin Sa'd dan 'Amr bin Maimun Al-Awdi mengatakan

"Sa'd biasa mengajarkan anak-anaknya kata-kata ini seperti seorang guru mengajarkan murid-muridnya, dan dia akan mengatakan bahwa Rasulullah [SAW] biasa mencari perlindungan (kepada Allah) dengan kata-kata ini di akhir setiap shalat: 'Allahumma inni a'udhu bika minal-bukhli, wa a'udhu bika mnal-jubni, wa a'udhu bika an uradda ila ardhalil-'umuri, wa a'udhu bika min fitnatid-dunya, wa min 'adhabil-qabr (Ya Allah, aku mencari perlindungan kepada-Mu dari kekikiran, dan aku mencari perlindungan kepada-Mu dari kepengecutan, dan aku mencari perlindungan kepada-Mu dari mencapai usia ketuaan, dan aku mencari perlindungan kepada-Mu dari cobaan kehidupan ini dan siksaan kubur.)'"