أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَمْرٍو، قَالَ أَنْبَأَنَا ابْنُ وَهْبٍ، قَالَ أَخْبَرَنِي يُونُسُ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ، عَنْ عُرْوَةَ، عَنْ عَائِشَةَ، أَنَّ أَبَا بَكْرٍ، قَبَّلَ بَيْنَ عَيْنَىِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم وَهُوَ مَيِّتٌ .
Terjemahan
Diriwayatkan bahwa Aisyah mengatakan bahwa
Abu Bakar datang menunggang kuda dari rumahnya di As-Sunuh, kemudian dia turun dari kuda dan memasuki Masjid. Dia tidak berbicara kepada orang-orang sampai dia bertemu dengan 'Aishah dan Rasulullah ditutupi dengan Hibrah Burd. Dia membuka wajahnya, membungkuk dan menciumnya, dan menangis. Lalu dia berkata, "Semoga ayahku ditebus untukmu. Demi Allah! Allah tidak akan pernah menyebabkan kamu mati dua kali; kematian yang ditetapkan untukmu, kamu telah mati."