أَخْبَرَنَا قُتَيْبَةُ، عَنْ مَالِكٍ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ، عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ كَعْبٍ، أَنَّهُ أَخْبَرَهُ أَنَّ أَبَاهُ كَعْبَ بْنَ مَالِكٍ كَانَ يُحَدِّثُ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ ‏"‏ إِنَّمَا نَسَمَةُ الْمُؤْمِنِ طَائِرٌ فِي شَجَرِ الْجَنَّةِ حَتَّى يَبْعَثَهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلَى جَسَدِهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ‏"‏ ‏.‏

Diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah bersabda

"Allah, Yang Maha Kuasa dan Sublinm, berfirman: 'Anak Adam menyangkal Aku dan dia tidak berhak melakukannya. dan anak Adam mencaci maki-Ku dan dia tidak berhak melakukannya. Adapun dia menyangkal Aku, Itu adalah perkataan-Nya bahwa Aku tidak akan membangkitkannya seperti yang Aku ciptakan pada awalnya, tetapi membangkitkannya tidaklah lebih sulit bagi-Ku daripada menciptakannya sejak awal. Dan mengenai dia yang mencaci ikhlok Aku, adalah firman-Nya bahwa Allah telah mengambil seorang anak, tetapi Akulah Allah, Yang Maha Esa, Guru yang Mandiri, Aku tidak melahirkan dan tidak aku diperanakkan, dan tidak ada yang setara atau sebanding dengan-Ku."