أَخْبَرَنَا أَبُو دَاوُدَ، سُلَيْمَانُ بْنُ سَيْفٍ قَالَ حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ عَوْنٍ، قَالَ أَنْبَأَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ، عَنْ عَطَاءٍ، قَالَ حَضَرْنَا مَعَ ابْنِ عَبَّاسٍ جَنَازَةَ مَيْمُونَةَ زَوْجِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم بِسَرِفَ فَقَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ هَذِهِ مَيْمُونَةُ إِذَا رَفَعْتُمْ جَنَازَتَهَا فَلاَ تُزَعْزِعُوهَا وَلاَ تُزَلْزِلُوهَا فَإِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم كَانَ مَعَهُ تِسْعُ نِسْوَةٍ فَكَانَ يَقْسِمُ لِثَمَانٍ وَوَاحِدَةٌ لَمْ يَكُنْ يَقْسِمُ لَهَا .
Terjemahan
Narasi 'Ata'
Diriwayatkan bahwa 'Ata' berkata: “Kami menghadiri pemakaman Maimunah, istri Nabi, bersama Ibnu 'Abbas di Sarif. Ibnu Abbas berkata: “Ini adalah Maimuna; apabila kamu mengangkat bidangnya, janganlah kamu mengguncangnya dan tidak mengguncangnya. Rasulullah memiliki sembilan istri dan dia biasa memberikan bagian dari waktunya kepada delapan dari mereka dan bukan untuk satu. '