أَخْبَرَنَا إِسْحَاقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ، قَالَ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ، عَنْ مَنْصُورٍ، عَنْ هِلاَلِ بْنِ يِسَافٍ، عَنْ وَهْبِ بْنِ الأَجْدَعِ، عَنْ عَلِيٍّ، قَالَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم عَنِ الصَّلاَةِ بَعْدَ الْعَصْرِ إِلاَّ أَنْ تَكُونَ الشَّمْسُ بَيْضَاءَ نَقِيَّةً مُرْتَفِعَةً .
Terjemahan
Diriwayatkan dari Abu Salamah bahwa dia bertanya kepada 'Aisyah tentang dua sujud (Rakah) yang digunakan Rasulullah (صلى الله عليه وسلم) untuk shalat setelah 'Āsyur. Dia mengatakan
"Dia biasa berdoa sebelum 'Ashar, tetapi jika dia terganggu atau melupakannya, dia akan berdoa setelah 'Ashar, dan jika dia melakukan shalat dia akan terus-menerus di dalamnya."