Ada batang pohon kurma di mana Nabi (ﷺ) biasa berbaring sambil menyampaikan Khutbah (khotbah). Ketika sebuah mimbar ditempatkan di masjid, kami mendengar belalai berteriak seperti unta betina yang hamil. Nabi (ﷺ) turun dari mimbar dan meletakkan tangannya di atas bagasi dan itu menjadi sunyi. Riwayat lainnya adalah: Nabi (ﷺ) biasa berdiri di dekat pohon atau kurma pada hari Jumat (untuk memberikan Khutbah). Kemudian seorang wanita atau pria Ansari berkata, "Wahai Rasulullah! Haruskah kami membuat mimbar untukmu?" Dia menjawab, "Jika Anda mau." Maka mereka membuat mimbar untuknya dan ketika hari Jumat, Nabi (ﷺ) duduk di mimbar [untuk menyampaikan Khutbah] dan batang kurma yang biasa dia baringkan berseru seolah-olah akan terbelah. Riwayat lainnya adalah: Ia menangis seperti anak kecil dan Nabi (ﷺ) turun (dari mimbar) dan memeluknya sambil terus mengerang seperti anak kecil yang ditenangkan. Nabi (ﷺ) berkata, "Ia menangis karena (hilang) apa yang biasa didengarnya tentang Dzikir di dekatnya." [Al-Bukhari].