حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ، قَالَ حَدَّثَنَا يُونُسُ بْنُ بُكَيْرٍ، عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْحَاقَ، عَنْ سَعِيدِ بْنِ عُبَيْدِ بْنِ السَّبَّاقِ، عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ، عَنْ أَبِيهِ، قَالَ لَمَّا ثَقُلَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم هَبَطْتُ وَهَبَطَ النَّاسُ الْمَدِينَةَ فَدَخَلْتُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم وَقَدْ أُصْمِتَ فَلَمْ يَتَكَلَّمْ فَجَعَلَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم يَضَعُ يَدَيْهِ عَلَىَّ وَيَرْفَعُهُمَا فَأَعْرِفُ أَنَّهُ يَدْعُو لِي ‏.‏ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ ‏.‏
Terjemahan
Narasi Usamah bin Zaid

“Saya sedang duduk [bersama Nabi (ﷺ)] ketika 'Ali dan Al-'Abbas datang meminta izin untuk masuk. Mereka berkata: “Wahai Usamah, mintalah izin untuk kami dari Rasulullah (ﷺ).” Jadi saya berkata: 'Ya Rasulullah, 'Ali dan Al-'Abbas meminta izin untuk masuk. ' Dia berkata: “Tahukah kamu apa yang membawa mereka?” Aku berkata: “Tidak (aku tidak tahu).” Maka Nabi (ﷺ) berkata: “Tapi aku tahu, beri mereka izin.” Maka mereka masuk dan berkata: “Wahai Rasulullah, kami datang kepadamu untuk bertanya kepadamu siapa di antara keluargamu yang paling kamu cintai.” Dia berkata: 'Fatimah bint Muhammad. ' Maka mereka berkata: “Kami tidak datang untuk bertanya kepadamu tentang keluarga (dekat).” Dia berkata: “Yang paling dicintai di keluargaku adalah orang yang dianugerahi Allah dan aku nikmati, Usamah bin Zaid.” Mereka berkata: “Lalu siapa?” Dia berkata: “Kemudian 'Ali bin Abi Thalib. ' Al-'Abbas berkata: “Wahai Rasulullah, kamu menjadikan pamanmu sebagai yang terakhir dari mereka.” Beliau menjawab: “Sesungguhnya Ali telah mendahului kamu dalam emigrasi.”