حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ، حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ مُحَمَّدٍ، عَنْ سُهَيْلِ بْنِ أَبِي صَالِحٍ، عَنْ أَبِيهِ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ " لاَ تَبْدَءُوا الْيَهُودَ وَالنَّصَارَى بِالسَّلاَمِ وَإِذَا لَقِيتُمْ أَحَدَهُمْ فِي الطَّرِيقِ فَاضْطَرُّوهُمْ إِلَى أَضْيَقِهِ " . قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ .
Salin
Narasi 'Aisha
bahwa sekelompok orang Yahudi masuk ke Nabi (ﷺ) dan mereka berkata: “As-Samu 'Alaik (maut atas kamu).” Maka Nabi (ﷺ) berkata: “Wa'Alaik (dan atas kamu).” Maka Aisyah berkata: “Aku berkata, 'Sebaliknya, atasmu maut dan kutukan. '” Maka Nabi (ﷺ) berkata: “Wahai 'Aisha! Sesungguhnya Allah menyukai kelembutan dalam segala hal.” Aisyah berkata: “Tidakkah kamu mendengar apa yang mereka katakan?” Dia berkata: “Dan aku menjawab: 'Dan padamu. '”