حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ عُمَرَ، حَدَّثَنَا شُعْبَةُ، ح وَحَدَّثَنَا عَبْدُ السَّلاَمِ بْنُ مُطَهَّرٍ، وَابْنُ، كَثِيرٍ - الْمَعْنَى - أَنَّ سُلَيْمَانَ بْنَ الْمُغِيرَةِ، أَخْبَرَهُمْ عَنْ حُمَيْدِ بْنِ هِلاَلٍ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الصَّامِتِ، عَنْ أَبِي ذَرٍّ، - قَالَ حَفْصٌ - قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم وَقَالاَ عَنْ سُلَيْمَانَ قَالَ أَبُو ذَرٍّ " يَقْطَعُ صَلاَةَ الرَّجُلِ - إِذَا لَمْ يَكُنْ بَيْنَ يَدَيْهِ قِيدُ آخِرَةِ الرَّحْلِ الْحِمَارُ وَالْكَلْبُ الأَسْوَدُ وَالْمَرْأَةُ " . فَقُلْتُ مَا بَالُ الأَسْوَدِ مِنَ الأَحْمَرِ مِنَ الأَصْفَرِ مِنَ الأَبْيَضِ فَقَالَ يَا ابْنَ أَخِي سَأَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم كَمَا سَأَلْتَنِي فَقَالَ " الْكَلْبُ الأَسْوَدُ شَيْطَانٌ " .
Terjemahan
Hafs melaporkan bahwa Rasulullah (ﷺ) mengatakan, dan versi lain dari tradisi ini yang ditransmisikan melalui rantai yang berbeda telah
Abu Dharr berkata (dan bukan Nabi): Jika tidak ada yang seperti bagian belakang pelana di depan seorang pria yang sedang shalat, maka seekor keledai, seekor kucing hitam, dan seorang wanita memotong shalat. Saya bertanya kepadanya: Mengapa Anjing Hitam Ditentukan, Membedakannya dari Anjing Merah, Kuning dan Putih? Dia menjawab, “Keponakan saya, saya juga menanyakan kepada Rasulullah (ﷺ) pertanyaan yang sama seperti yang Anda tanyakan kepada saya. Dia berkata: Anjing hitam itu iblis.