Abu Dawud berkata: Tradisi ini telah ditransmisikan dari al-Zuhri oleh Ma'mar, Malik, Ibnu 'Uyainah, Shu'aib b. Abi Hamzah, dan al-Laith b. Sa'd dan lain-lain; tetapi mereka tidak menyebutkan waktu di mana dia (Nabi) berdoa, juga tidak menjelaskannya. Demikian pula hal itu telah diceritakan oleh Hisham b. 'Urwah dan Habib b. Abu Mazruq dari 'Urwah seperti laporan Ma'mar dan teman-temannya. Tetapi Habib tidak menyebutkan Bashir. Dan Wahb b. Kaisan melaporkan tentang wewenang Jabir dari Nabi (ﷺ) saat shalat Maghrib. Beliau berkata: “Keesokan harinya dia (Jibril) datang kepadanya pada saat shalat Maghrib ketika matahari sudah terbenam. (Dia datang dua hari) pada waktu yang sama.”
Abu Dawud berkata: Demikian pula, tradisi ini telah ditransmisikan oleh Abu Hurairah dari Nabi (ﷺ). Dia berkata: “Kemudian dia (Jibril) menuntunku dalam sholat matahari terbenam keesokan harinya pada waktu yang sama.”
Demikian pula, tradisi ini telah diceritakan melalui rantai yang berbeda oleh 'Abdullah b. 'Amr b. al-'As, melalui rantai dari Hassan b. 'Atiyyah, dari 'Amr b. Syu'aib, dari ayahnya, atas wewenang Nabi (ﷺ).