حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ سِنَانٍ، وَأَحْمَدُ بْنُ الْفُرَاتِ أَبُو مَسْعُودٍ الرَّازِيُّ، - الْمَعْنَى - قَالاَ حَدَّثَنَا يَعْلَى، حَدَّثَنَا الأَعْمَشُ، عَنْ إِبْرَاهِيمَ، عَنْ هَمَّامٍ، أَنَّ حُذَيْفَةَ أَمَّ النَّاسَ، بِالْمَدَائِنِ عَلَى دُكَّانٍ فَأَخَذَ أَبُو مَسْعُودٍ بِقَمِيصِهِ فَجَبَذَهُ فَلَمَّا فَرَغَ مِنْ صَلاَتِهِ قَالَ أَلَمْ تَعْلَمْ أَنَّهُمْ كَانُوا يُنْهَوْنَ عَنْ ذَلِكَ قَالَ بَلَى قَدْ ذَكَرْتُ حِينَ مَدَدْتَنِي .
Terjemahan
'Adi b. Thabit al-Ansari berkata, “Seorang pria menceritakan kepada saya bahwa (pernah) dia bersama 'Ammar b. yasir di Al-Mada'in (sebuah kota dekat Ku'fah). Iqamah dipanggil untuk shalat
'Ammar maju dan berdiri di sebuah toko (atau pantai) dan berdoa sementara orang-orang berdiri di tempat yang lebih rendah daripada dia. Hudaifah maju dan memegang tangannya dan Ammar mengikutinya sampai Hudaifah menjatuhkannya. Ketika 'Ammar selesai shalat. Hudaifah berkata kepadanya: “Tidakkah kamu mendengar Rasulullah -ṣallallallāhu 'alaihi wa sallam- berkata: “Apabila seseorang menuntun manusia dalam shalat, dia tidak boleh berdiri di posisi yang lebih tinggi dari mereka, atau kata-kata untuk itu? Ammar menjawab, “Itulah sebabnya aku mengikutimu ketika kamu memegang tanganku.