حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ إِسْمَاعِيلَ، حَدَّثَنَا حَمَّادٌ، عَنْ زِيَادٍ الأَعْلَمِ، عَنِ الْحَسَنِ، عَنْ أَبِي بَكْرَةَ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم دَخَلَ فِي صَلاَةِ الْفَجْرِ فَأَوْمَأَ بِيَدِهِ أَنْ مَكَانَكُمْ ثُمَّ جَاءَ وَرَأْسُهُ يَقْطُرُ فَصَلَّى بِهِمْ ‏.‏
Terjemahan
Tradisi ini telah dilaporkan oleh Hammad b. Salamah melalui rantai narasi yang sama dan menyampaikan makna yang sama. Versi ini menambahkan di awal

Abu Dawud berkata: Tradisi ini telah diceritakan al-Zuhri dari Abu Salamah b. 'Abd al-Rahman atas otoritas Abu Hurairah. Dikatakan: Ketika dia berdiri di tempat shalat, kami menunggu ucapannya takbir (Allah-u akbar). Dia pergi dan berkata: (Tetaplah) seperti kamu.

Versi lain tentang otoritas Muhammad yang melaporkan dari Nabi (ﷺ) mengatakan: Dia mengucapkan takbir (Allah-u-Akbar) dan kemudian membuat tanda kepada orang-orang, yang berarti “duduk”. Dia kemudian pergi dan mandi. Tradisi ini juga telah diceritakan melalui rantai yang berbeda. Dikatakan: Rasulullah (ﷺ) mengucapkan takbir (Allah-u-Akbar) dalam shalat.

Abu Dawud berkata: “Sebuah versi lain melalui rantai yang berbeda mengatakan; Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- mengucapkan takbir (Allah-u akbar).