Abu Dawud berkata: “Dalam versi yang diceritakan oleh Mu'ammar atas kuasa al-Zuhri, dia berkata: “Saya dan Rasulullah -ṣallallallāhu 'alaihi wa sallam- mandi dari sebuah wadah yang ukurannya sama dengan al-faraq (yaitu berisi air sekitar tujuh atau delapan orang peramal).
Abu Dawud berkata: Ibnu 'Uyainah juga menceritakan seperti versi Malik.
Abu Dawud berkata; Saya mendengar Ahmad b. Hanbal berkata: Al-Faraq berisi enam belas rotl (air). Saya juga mendengar dia berkata: Sa'at Ibnu Abi Dhi'b berisi 5 rotl (air). Pandangan bahwa sa' mengandung delapan rotl (air) tidak aman.
Abu Dawud berkata: “Saya mendengar Ahmad (b. Hanbal) berkata: Barangsiapa memberi 5 1/3 rotl (ukuran) dengan sedekah rotl fitr kita (sadaqat al-fitr), dia memberikan seluruhnya, kemudian dia ditanya: Apakah kurma disebut al-saihani lebih berat (dapatkah seseorang diberi sedekah fitr)? Beliau menjawab: “Kurma yang disebut al-saihani itu baik. Tapi saya tidak tahu (apakah air lebih berat atau kurma).