حَدَّثَنَا مُحَمَّدٍ، قَالَ: حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ، قَالَ: حَدَّثَنَا سُفْيَانُ، عَنْ مَنْصُورٍ، عَنْ إِبْرَاهِيمَ، عَنْ هَمَّامٍ: كُنَّا مَعَ حُذَيْفَةَ، فَقِيلَ لَهُ: إِنَّ رَجُلا يَرْفَعُ الْحَدِيثَ إِلَى عُثْمَانَ، فَقَالَ حُذَيْفَةُ: سَمِعْتُ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ: لا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ قَتَّاتٌ.
Terjemahan
Asma' bint Yazid melaporkan bahwa Nabi, semoga Allah memberkatinya dan memberinya kedamaian, berkata, “Maukah aku memberitahumu siapa yang terbaik di antara kamu?” “Ya,” jawab mereka. Beliau menjawab: “Orang-orang yang mengingatkanmu akan Allah apabila kamu melihatnya.” Dia melanjutkan dengan berkata, “Haruskah aku memberitahumu siapa yang paling buruk di antara kamu?” “Ya,” jawab mereka. Beliau berkata, “Orang-orang yang melakukan fitnah, menyebabkan kerusakan di antara teman-teman untuk memisahkan mereka, dan ingin membawa orang yang tidak bersalah ke dalam tindakan yang salah.”