Rasulullah SAW (ﷺ) berkata, “Api (biasa) Anda adalah salah satu dari 70 bagian api (neraka).” Seseorang bertanya, “Ya Rasulullah (ﷺ) Api (biasa) ini sudah cukup (untuk menyiksa orang-orang yang tidak percaya),” Rasulullah berkata, “Api (neraka) memiliki 69 bagian lebih banyak dari api biasa (duniawi), masing-masing bagian sepanas api (duniawi) ini.”
Awal Penciptaan - Sahih al-Bukhari 3265
Rasulullah (ﷺ) bersabda, "Api (biasa) kalian adalah satu dari 70 bagian dari Api (Neraka)." Seseorang bertanya, "Wahai Rasulullah (ﷺ) Api (biasa) ini sudah cukup (untuk menyiksa orang-orang kafir)," Rasulullah bersabda, "Api (Neraka) memiliki 69 bagian lebih banyak daripada api (duniawi) biasa, setiap bagian sama panasnya dengan api (duniawi) ini."
Komentar Ilmiah
Hadis yang mendalam dari Sahih al-Bukhari ini berfungsi sebagai peringatan keras tentang intensitas Api Neraka. Rasio matematis menunjukkan bahwa api yang kita alami di dunia ini hanyalah 1/70 dari api Neraka, yang berarti Api Neraka tujuh puluh kali lebih intens daripada api duniawi.
Keterkejutan para sahabat mengungkapkan pemahaman manusia mereka yang terbatas - mereka mengira api biasa saja sudah cukup sebagai hukuman. Penjelasan Nabi menekankan tingkat keparahan hukuman ilahi yang tak terbayangkan bagi mereka yang menolak iman.
Ulama klasik mencatat bahwa hadis ini menetapkan beberapa poin teologis penting: realitas literal Api Neraka, intensitasnya yang tak tertandingi, dan keadilan Allah yang tertinggi dalam menyesuaikan hukuman dengan beratnya kekafiran dan dosa.
Ibn Hajar al-Asqalani berkomentar bahwa ini berfungsi sebagai peringatan bagi para pendosa dan demonstrasi rahmat Allah dalam memberi kita referensi nyata untuk memahami realitas akhirat, betapapun terbatasnya pemahaman kita.