Beberapa (dari Ansar) biasa mempersembahkan pohon kurma kepada Nabi (ﷺ) sampai Banu Quraiza dan Banu An-Nadir ditaklukkan (kemudian ia mengembalikan pohon kurma mereka kepada orang-orang). Umat saya memerintahkan saya untuk meminta Nabi (ﷺ) untuk mengembalikan sebagian atau semua pohon kurma yang telah mereka berikan kepadanya, tetapi Nabi (ﷺ) telah memberikan pohon-pohon itu kepada Um Aiman. Pada saat itu, Um Aiman datang dan meletakkan pakaian itu di leherku dan berkata, “Tidak, demi Dia kecuali Dia yang berhak disembah, dia tidak akan mengembalikan pohon-pohon itu kepadamu seperti yang dia (yaitu Nabi (ﷺ)) telah memberikannya kepadaku.” Nabi (ﷺ) pergi berkata (kepadanya), “Kembalikan pohon-pohon itu dan aku akan memberimu begitu banyak (bukan mereka).” Tetapi dia terus menolak, berkata, “Tidak, demi Allah,” sampai dia memberinya sepuluh kali jumlah kurma.