حَدَّثَنَا أَصْبَغُ، قَالَ أَخْبَرَنِي ابْنُ وَهْبٍ، قَالَ أَخْبَرَنِي عَمْرٌو، عَنِ ابْنِ أَبِي حَبِيبٍ، عَنْ أَبِي الْخَيْرِ، عَنِ الصُّنَابِحِيِّ، أَنَّهُ قَالَ لَهُ مَتَى هَاجَرْتَ قَالَ خَرَجْنَا مِنَ الْيَمَنِ مُهَاجِرِينَ، فَقَدِمْنَا الْجُحْفَةَ، فَأَقْبَلَ رَاكِبٌ فَقُلْتُ لَهُ الْخَبَرَ فَقَالَ دَفَنَّا النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم مُنْذُ خَمْسٍ. قُلْتُ هَلْ سَمِعْتَ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ شَيْئًا قَالَ نَعَمْ أَخْبَرَنِي بِلاَلٌ مُؤَذِّنُ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم أَنَّهُ فِي السَّبْعِ فِي الْعَشْرِ الأَوَاخِرِ.
Terjemahan
Diriwayatkan oleh Ibnu Abu Habib
Abu Al-Khair berkata, “As-Sanabih, aku bertanya (kepadaku), 'Kapan kamu bermigrasi? ' Saya (yaitu Abu Al-Khair) berkata, “Kami keluar dari Yaman sebagai emigran dan tiba di Al-Juhfa, dan datanglah seorang pengendara yang saya tanyakan tentang berita itu. Penunggangnya berkata, “Kami menguburkan Nabi (ﷺ) lima hari yang lalu.” Aku bertanya kepada Sanabihi, “Apakah kamu mendengar sesuatu tentang malam Qadr?” Dia menjawab, 'Bilal, Mu'adh-dhin Nabi (ﷺ) memberitahu saya bahwa itu pada salah satu dari tujuh malam dari sepuluh hari terakhir (Ramadhan).