حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ عُمَرَ، حَدَّثَنَا شُعْبَةُ، عَنْ عَمْرٍو، عَنْ إِبْرَاهِيمَ، عَنْ مَسْرُوقٍ، ذَكَرَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَمْرٍو عَبْدَ اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ فَقَالَ لاَ أَزَالُ أُحِبُّهُ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ " خُذُوا الْقُرْآنَ مِنْ أَرْبَعَةٍ مِنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ وَسَالِمٍ وَمُعَاذٍ وَأُبَىِّ بْنِ كَعْبٍ ".
Terjemahan
Diriwayatkan oleh Alqama
Ketika kami berada di kota Hims (di Suriah), Ibnu Mas`ud membacakan Surat Yusuf. Seorang laki-laki berkata kepadanya, "Surat ini tidak diturunkan dengan cara ini." Kemudian Ibnu Mas`ud berkata, "Aku membacanya dengan cara ini di hadapan Rasulullah ( ﷺ ) dan beliau membenarkan bacaanku dengan berkata, 'Bagus sekali!'" Ibnu Mas`ud mencium bau anggur dari mulut laki-laki itu, maka ia berkata kepadanya, "Apakah kamu tidak malu berdusta tentang Kitab Allah dan (bersamaan dengan ini) kamu juga minum minuman keras?" Kemudian ia mencambuknya sesuai dengan hukum.