وَقَالَ أَحْمَدُ بْنُ شَبِيبٍ حَدَّثَنَا أَبِي، عَنْ يُونُسَ، قَالَ ابْنُ شِهَابٍ عَنْ عُرْوَةَ، عَنْ عَائِشَةَ ـ رضى الله عنها ـ قَالَتْ يَرْحَمُ اللَّهُ نِسَاءَ الْمُهَاجِرَاتِ الأُوَلَ، لَمَّا أَنْزَلَ اللَّهُ {وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَى جُيُوبِهِنَّ} شَقَّقْنَ مُرُوطَهُنَّ فَاخْتَمَرْنَ بِها.
                                
                            Salin
                        
                                    Diriwayatkan oleh `Aishah
                                
                                Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada para wanita hijrah terdahulu. Ketika Allah berfirman: "... dan agar mereka menutupkan jilbab mereka ke seluruh Juyubihinna (yaitu tubuh, wajah, leher dan dada) mereka..." (QS. 24:31) mereka merobek Murat mereka (pakaian wol atau pakaian yang menutup pinggang atau celemek, dsb.) dan menutupi kepala dan wajah mereka dengan Murut yang robek itu.