حَدَّثَنَا صَدَقَةُ بْنُ الْفَضْلِ، أَخْبَرَنَا ابْنُ عُيَيْنَةَ، قَالَ سَمِعْتُ الزُّهْرِيَّ، عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ، عَنْ أُمِّ قَيْسٍ بِنْتِ مِحْصَنٍ، قَالَتْ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ " عَلَيْكُمْ بِهَذَا الْعُودِ الْهِنْدِيِّ، فَإِنَّ فِيهِ سَبْعَةَ أَشْفِيَةٍ. يُسْتَعَطُ بِهِ مِنَ الْعُذْرَةِ، وَيُلَدُّ بِهِ مِنْ ذَاتِ الْجَنْبِ ". وَدَخَلْتُ عَلَى النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم بِابْنٍ لِي لَمْ يَأْكُلِ الطَّعَامَ فَبَالَ عَلَيْهِ، فَدَعَا بِمَاءٍ فَرَشَّ عَلَيْهِ.
Salin
Diriwayatkan Umm Qais binti Mihsan
Saya mendengar Nabi (ﷺ) berkata, "Obatilah dengan dupa India, karena itu memiliki penyembuhan untuk tujuh penyakit; itu harus diendus oleh orang yang mengalami masalah tenggorokan, dan dimasukkan ke dalam satu sisi mulut orang yang menderita radang selaput dada." Suatu kali aku pergi ke Rasulullah (ﷺ) dengan seorang putraku yang tidak mau makan apapun, dan anak itu memberikan air kencing kepadanya dan kemudian dia meminta air dan memercikkannya ke tempat air kencing.