حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ، حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ، قَالَ أَخْبَرَنِي هِشَامٌ، عَنْ أَبِيهِ، عَنْ عَائِشَةَ ـ رضى الله عنها ـ قَالَتْ كَانَ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم يُعْجِبُهُ الْحَلْوَاءُ وَالْعَسَلُ‏.‏
Salin
Diriwayatkan Abu Sa'id Al-Khudri

Seorang pria datang kepada Nabi (ﷺ) dan berkata, "Saudaraku mengalami masalah perut." Nabi (ﷺ) berkata kepadanya: "Biarlah dia minum madu." Orang itu datang untuk kedua kalinya dan Nabi (ﷺ) berkata kepadanya, 'Biarlah dia minum madu." Dia datang untuk ketiga kalinya dan Nabi (ﷺ) berkata, "Biarlah dia minum madu." Dia kembali lagi dan berkata, "Aku telah melakukan itu' Nabi (ﷺ) kemudian berkata, "Allah telah mengatakan kebenaran, tetapi 'Perut saudaramu telah berbohong. Biarkan dia minum madu." Jadi dia menyuruhnya minum madu dan dia sembuh.