Nabi (صلى الله عليه وسلم) bersabda, "Allah akan mempersiapkan bagi orang yang pergi ke masjid (setiap pagi) pagi dan sore hari (untuk shalat berjamaah) tempat terhormat di surga dengan keramahan yang baik untuk (apa yang telah dilakukannya) setiap pagi dan sore hari.
Teks Hadis
Nabi (ﷺ) bersabda, "Allah akan menyiapkan bagi orang yang pergi ke masjid (setiap) pagi dan sore (untuk shalat berjamaah) tempat yang terhormat di Surga dengan keramahan yang baik untuk (apa yang telah dilakukannya) setiap pergi pagi dan sore."
Referensi Hadis
Sahih al-Bukhari 662
Komentar tentang Keutamaan Kehadiran di Masjid
Hadis mulia ini dari Kitab Seruan Shalat (Adzan) dalam Sahih al-Bukhari menerangi pahala besar bagi mereka yang secara konsisten menghadiri lima shalat harian secara berjamaah di masjid. "Pagi dan sore" merujuk pada semua lima shalat, karena shalat hari dimulai dengan Fajr (pagi) dan berlanjut melalui Dhuhr, Asr, Maghrib, dan Isya (sore dan malam).
Imam Ibn Hajar al-Asqalani menjelaskan dalam Fath al-Bari bahwa hadis ini menunjukkan keunggulan shalat berjamaah dibandingkan shalat sendirian. "Tempat terhormat di Surga" menunjukkan posisi khusus dekat dengan Singgasana Allah, yang disediakan bagi mereka yang menyempurnakan ibadah mereka melalui jamaah.
Interpretasi Ulama
Ulama klasik menekankan bahwa pahala ini adalah bagi mereka yang mempertahankan konsistensi dalam menghadiri shalat berjamaah, bukan hanya kehadiran sesekali. Frasa "keramahan yang baik" (naiman) merujuk pada tingkat kenyamanan dan kesenangan tertinggi di Surga yang tidak pernah berkurang atau menyebabkan kebosanan.
Imam al-Qurtubi mencatat bahwa hadis ini mendorong umat Islam untuk menjadikan masjid sebagai pusat rutinitas harian mereka, mengubah kedatangan dan kepergian biasa menjadi tindakan ibadah yang membangun akun spiritual mereka untuk Akhirat.
Aplikasi Praktis
Para ulama menyimpulkan dari ini bahwa seseorang harus tinggal dalam jarak berjalan kaki dari masjid untuk memudahkan kehadiran rutin. Usaha yang dikeluarkan dalam pergi ke masjid - baik menghadapi cuaca, jarak, atau kenyamanan pribadi - menjadi bagian dari ibadah yang mendapatkan pahala besar ini.
Hadis ini berfungsi sebagai motivasi yang kuat bagi umat Islam untuk memprioritaskan shalat berjamaah, menyadari bahwa setiap langkah menuju masjid dicatat sebagai tindakan ketaatan yang membawa mereka lebih dekat kepada keridhaan Allah dan pahala yang dijanjikan di Surga.