حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يُوسُفَ، أَخْبَرَنَا مَالِكٌ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ، عَنْ أَبِي بَكْرِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ، عَنْ أَبِي مَسْعُودٍ الأَنْصَارِيِّ ـ رضى الله عنه أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم نَهَى عَنْ ثَمَنِ الْكَلْبِ وَمَهْرِ الْبَغِيِّ وَحُلْوَانِ الْكَاهِنِ.
                                
                            Terjemahan
                        
                                    Diriwayatkan `Aun bin Abu Juhaifa
                                
                                Saya melihat ayah saya membeli seorang budak yang pekerjaannya adalah bekam, dan memerintahkan agar alat-alatnya (bekam) dihancurkan. Saya bertanya kepadanya alasan untuk melakukannya. Dia menjawab, “Rasulullah (ﷺ) melarang mengambil uang untuk darah, harga seekor anjingnya, dan penghasilan seorang budak perempuan dengan pelacuran; dia mengutuk wanita yang bertato dan dia yang ditato, pemakan riba (riba), dan pembuat gambar.”